Jepang memiliki gaya
bangunan yang indah baik modern maupun tradisional. Hanya beberapa
bangunan bergaya tradisional yang bertahan di Jepang termasuk yang
terkenal di Kyoto, akibat dari peperangan, bencana alam atau bahkan
perkembangan zaman. Namun demikian, selain Kyoto, ada beberapa kota di
Jepang yang masih mempertahankan gaya bangunan kunonya. Berikut adalah 8
kota di Jepang yang masih mempertahankan arsitektur kuno bangunannya.
Tsuwano (Prefektur Shimane)
Tsuwano
yang juga sering disebut sebagai “Little Kyoto”, adalah salah satu kota
bersejarah dengan gaya bangunan kuno terindah di Jepang. Terdapat
berbagai macam toko cemilan tradisional, sake dan semacamnya di kota ini. Ruas jalan di Tonomachi bahkan dihias dengan jalur air yang dipenuhi oleh ikan Koi.
Izushi (Prefektur Hyogo)
Kastil
Izushi sebenarnya dibangun kembali tahun 1979, menggabungkan reruntuhan
sisa untuk memberikan kesan yang sama dengan apa yang pernah ada
ratusan tahun lalu. Walaupun sebagian besar dari kota ini sekarang
adalah bagian dari kota Tooyaka, sejarah peninggalan dari kota ini tetap
terjaga. Hal yang terkenal dari kota ini adalah menara Shinkoro, sebuah menara jam tradisional dan makanan ciri khasnya, Izuhi Soba. Yummy!
Iwamura (Prefektur Gifu)
Kota
yang satu ini sebenarnya adalah reruntuhan dari kastil Iwamura, kastil
tertinggi yang pernah dibangun di Jepang. Pengunjung dapat
berjalan-jalan di jalan setapak dengan nuansa zaman Edo yang masih
kental. Semua kabel listrik yang ada ditanam di dalam tanah sehingga
tidak mengganggu pemandangan kastil ini.
Omihachiman (Prefektur Shiga)
Kota
ini berjarak satu hari perjalanan dari Kyoto. Banyak hal yang dapat
dikunjungi di kota ini seperti danau Biwa, rumah dan toko bergaya zaman
Edo, kanal-kanal dengan pemandangan indah menggunakan perahu kecil. Kota
ini juga dikenal sebagai salah satu daerah pusat budaya di Jepang.
Kawagoe (Prefektur Saitama)
Kawagoe
merupakan kota perdagangan terpenting untuk Tokyo (dahulu disebut Edo)
pada zaman Edo. Gaya bangunan kota ini masih dipertahankan hingga
sekarang yaitu dengan ciri khas tanah liat sebagai bahan tembok
bangunannya.
Hagi (Prefektur Yamaguchi)
Kastil
Hagi saat ini telah hancur, namun kota di sekitarnya masih
mempertahankan gaya bangunan bersejarah kota ini. Pengunjung dapat
menikmati kuil-kuil dan museum bersejarah yang ada di kota ini. Kota
Hagi juga memiliki distrik-distrik dengan gaya bangunan yang kuno.
Kakunodate (Prefektur Akita)
Kakunodate
merupakan kota bersejarah di bagian utara Jepang. Menjadi tempat
terbaik untuk melihat bunga sakura, bangunan di kota ini juga masih
dipertahankan keasliannya. Keturunan dari para Samurai Kakunodate pun
masih hidup dan tinggal di bangunan kuno yang ada di kota ini.
Kanazawa (Prefektur Ishikawa)
Kanazawa
merupakan kota bersejarah yang menjadi tempat tinggal salah satu klan
paling berpengaruh di Jepang, klan Maeda. Seperti Kyoto, kota ini
menjadi salah satu kota yang selamat dari peperangan saat perang dunia
kedua, membuat bangunan bersejarahnya bertahan hingga sekarang. Kanazawa
juga menjadi kota yang terkenal akan gaya bangunan zaman Edo-nya dan
salah satu taman terindah di Jepang yaitu Kenrokuen.
Demikianlah 8 kota di Jepang yang masih mempertahankan arsitektur bangunan kunonya. Bagaimana, tertarikkah kalian pergi ke sana?
Source : allabout-japan.com
0 komentar:
Posting Komentar